coretan dan goresan: Ngeblog Sekarang, atau Selamanya Nggak Ngeblog

Oleh: @Ridu

Sebelum kata “pencitraan” mainstream kayak sekarang, gue udah menerapkan “pencitraan” sejak dulu, melalui Blog :D

Sejak mengenal internet, banyak banget yang gue eksplor. Dari mulai chat sama stranger, ngedit Friendster pake glitter image. Upload foto gaya alay, sampe ikut serta forum diskusi yang serius. Tapi, sejak gue kenal blog, gue seperti dapet hal yang menurut gue… INI GUE BANGET (saatnya kita bilang wow!).
Waktu itu kebetulan gue lagi ikut sejenis seleksi di organisasi kampus. Untuk lulus, kandidat akan dinilai dari segala aspek, mulai dari skill sampe attitude. Nah, gue ngeliat blog ini adalah salah satu amunisi gue buat menarik perhatian para senior. Dari situ gue mulai memanfaatkan blog untuk membuat “image” orang yang cerdas, rajin belajar, dan baik-baik di mata senior. “kibas-kibas rambut.”

Lama-lama gue ngerasa ngeblog itu asik banget. Selain jadi tempat buat mencurahkan ide dan menul;is, dari
Sebenarnya ngeblog itu nggak susah, kok. Nggak harus jadi orang yang jago nulis. Apa yang ada di pikiran, itu yang ditulis. Just be yourself. Terus, harus rajin main juga ke blog blog lain atau biasa disebut Blogwalking dan jangan lupa ninggalan komentar. Karena ini media social, maka interraksi itu perlu banget.
Nantinya, perlahan inspirasi “mau dibawa ke mana blog kita” akan datang sendiri. Mulai dari desain, gaya bahasa, genre tulisan, dan lainnya. Serius deh.

blog, kita juga bisa nambah temen, nambah wawasan, dan nambah gebetan.

Kayak saat pertama kali gue ke blognya Bena, waktu itu kita masih remaja, tapi tenang, gue nggak labil kok kayak sekarng. Saat baca blog Bena, gue langsung suka sama tulisannya yang kreatif, witty, dan gaul abis (di asanya). Tapi saying, nggak banyak orang yang tau blognya bena.
Gue pun share pengalaman ngelog ke dia, dank arena kreativitasnya yang badai itu akhirnya Bena jadi kayak sekarang ini. Sebagai temennya, gue merasa bangga! :D

Ngeblog udah, blogwalking udah, tinggal satu lagi yang harus dilakukan biar afdol jadi seorang blogger, yaitu gabung sama komunitas blogger dan kopdar yang sekarang udah banyak banget pilihannya, tinggal sesuaikan aja sama interest atau domisili.

Sesekali kopdar (kopi darat) boleh juga, yaitu ketemu temen blog di dunia nyata. Siapa tau dengan kumpul-kulpul itu bisa jadi komunitas baru dan kita jadi salah seorang leader-nya. Kayak Bena dulu bikin Forum Rumah blogger yang isinya rame banget penuh blogger dari seluruh Indonesia!
Balik lagi ke cerita gue, setelah lulus, motivasi gue bukan penccitraan lagi, tapi blog sebagai tempat memori indah bisa direkam dan dikenang dengan manis. We’re all getting older. Right? Pasti lucu pas kita udah jadi kakek-nenek dan baca tulisan kita yang dulu masih jomblo dan labil itu.