Oleh: Riki Ariyanto
Angin berhembus sepoi kali ini. Setelah diam sejenak, dirinya mulai berkata,
"Adek jahat ya bang?"
Aku yang mengusik genangan air dengan ranting kering, melihat sejenak lalu menjawab, "Apanya?"
Dia diam begitu lama. Bahkan helaan nafas bisa terdengarsatu sama lain. Hanya saja dia tak tahu pertanyaan darinya buat degup jantung ini berdetak kencang tak karuan.
"Adek gak bisa..." gadis pujaanku beringsut menjauh jaga jarak dari tempat duduk.